Gereja Yang Terbaik
Dulu nih yaa Duluu.. Saya menganggap Abbalove sebagai gereja terbaik. Paling benar dan paling lurus. Seharusnya semua gereja kayak Abbalove. Walau pun saya mengatakan di bibir semua gereja sama baiknya, tapi di hati dan pikiran saya memandang Abbalove gereja yang ada di atas gereja lainnya. Kenyataannya gimana?? Tuhan obrak abrik kebanggaan saya itu. Dengan cara?? Bukan dengan memperlihatkan cacatnya. Bukan. Saya tahu semua gereja ga sempurna. Termasuk Abbalove. Saya lihat kurang-kurangnya, tapi saya tetap mencintai gereja ini. Terus gimana caranya?? Tuhan cabut saya dari sana. Ga pelayanan. Ga berkominitas. Yang pagarin saya secara rohani cuma sahabat-sahabat saya. Kok, bisa gitu Las?? Iya, ada situasi yang bikin saya jarang gereja, ga pelayanan dan ga berkomunitas. Tuhan ambil semua kebanggaan saya yang ada di Abbalove dan saya langsung merasa ZERO. Ga berarti apa-apa. Ngerasa ga berguna. Hal ini yang jadi salah satu penyebab saya tertekan luar biasa tahun lalu. Masalah-masalah yang ...